Bimbel SBMPTN / SIMAK_UI
Bimbel TES SMAKBO
Persiapan apa saja yang harus dilakukan sekolah dan siswa untuk SNMPTN 2022 ?
Ketua Pelaksana LTMPT Budi Prasetyo membagikan sejumlah langkah persiapan yang harus dilakukan baik oleh sekolah maupun siswa agar lancar menghadapi SNMPTN 2022.
Persiapan sekolah untuk SNMPTN 2022
Pertama, untuk pihak sekolah, penting mengetahui jumlah kuota yang dimiliki.
"Sekolah harus melihat kuota jumlah siswa yang eligible mendaftar SNMPTN," kata Budi saat dihubungi Kompas.comi, hari Minggu, 19/12/2021.
Kuota tersebut akan diumumkan LTMPT 9 hari lagi, tepatnya pada 28 Desember 2021.
Penentuan kuota ini didasarkan pada ketentuan akreditasi.
Berikut rincian ketentuannya:
- Akreditasi A: kuota 45 persen siswa terbaik
- Akreditasi B: kuota 25 persen siswa terbaik
- Akreditasi C atau lainnya: kuota 5 persen siswa terbaik
Setelah mengetahui berapa banyak siswa di sekolahnya yang bisa mendaftar SNMPTN, sekolah harus segera menentukan nama siswa-siswi terbaiknya sesuai kuota yang tersedia.
"Sekolah segera menentukan siswa yang eligible siapa saja sesuai kuota akreditasi," ujar Budi.
Bagi sekolah yang belum memiliki akun LTMPT agar segera membuatnya. Proses selanjutnya, mengisi Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS).
Persiapan siswa untuk SNMPTN 2022
Persiapan matang juga harus dilakukan siswa.
Langkah pertama, membuat akun LTMPT. Bukan hanya untuk SNMPTN, akun ini juga bisa digunakan untuk mendaftar Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN).
"Siswa kelas 12 harus membuat akun LTMPT untuk mendaftar SNMPTN atau SBMPTN," kata Budi.
Langkah ini penting. Jika tidak memiliki akun LTMPT, siswa yang bersangkutan tidak bisa mendaftar SNMPTN meskipun namanya termasuk dalam daftar siswa yang dinyatakan eligible.
Jika sudah membuat akun LTMPT, langkah selanjutnya adalah memperhatikan juga mengikuti segala tahapan yang ada.
"Siswa yang eligible mendaftar SNMPTN segera mendaftar sampai (tahap) final," kata Budi.
Tahapan SNMPTN ini telah dimulai, dan saat ini tengah dalam proses sosialisasi.
Tahap selanjutnya adalah sebagai berikut:
- Pengumuman kuota masing-masing sekolah: 28 Desember 2021
- Masa sanggah kuota: paling lambat 17 Januari 2022
- Penetapan siswa eligible sesuai kuota oleh sekolah: 4 Januari-8 Februari 2022
- Pengisian PDSS: 8 Januari-8 Februari 2022 Pendaftaran SNMPTN: 14-28 Februari 2022
- Pengumuman hasil SNMPTN: 29 Maret 2022 SNMPTN hanya dapat diikuti oleh siswa-siswi kelas 12 yang akan lulus apda tahun 2022.
Jadi, lulusan tahun 2021 dan 2020 tidak bisa mengikutinya.